FaktaJurnal Banjarnegara - Forum komunitas Kepala Desa sekecamatan ( FKPD ) Banjarmangu dan perangkat Desa yang berada di wilayah tersebut , beserta jajaran Dari Forkompinca Banjarmangu, mengadakan acara Halal Bihalal , yang masih dalam nuansa Hari Raya Idul Fitri 1443 H. bersama dengan acara tersebut berbarengan dengan pisah dan sambut camat baru dan lama, pelaksanaan acara di rumah Kades Rejasari RT 02, RW 01 Kecamatan Banjarmangu Kab. Banjarnegara.
Tampak hadiri dalam acara Halal Bihalal tersebut yaitu Danramil Kapten inf. Bambang Aprianto, Kapolsek Banjarmangu AKP. Suharno. SH. , Camat lama Gigih Sundoro, S.Sos dan Camat baru Sri Supijah Anggorowati, S.Sos.,Kepala KUA Banjarmanggu H. Nguwan S.Ag serta para Undangan lainnya.
Rendra Sabita Noris, SH. MH. " Kami bersyukur tahun ini kita semua masih di berikan umur serta kesehatan dan masih bisa bersilaturahmi dalam acara ini, harapan dengan acara ini semakin erat tali persaudaraan yang terjalin selama ini "
Rendra Sabita menambahkan " saya sangat mengapresiasi kegiatan ini, kepada jajaran FKPD Kec. Banjarmangu atas terselenggaranya acara hari ini semoga membawa manfaat dan kebaikan, saya menyampaikan atas nama pribadi dan Paguyuban FKPD Kab. Banjarnegara mengucapkan banyak terima kasih atas undangan pada acara hari ini, dan saya Mengucapkan mohon maaf lahir batin apabila selama satu tahun dalam mengemban amanah ada kesalahan dan kekurangan."
Perkenalan serta sambutan pertama buat Camat baru Sri Anggorowati, S.Sos. " Menyampaikan ucapan syukur Alhamdulillah atas segala Nikmat dan hidayah yg diberikan Alloh SWT sehingga bisa hadir dlm acara pada siang hari ini. Saya sebagai pejabat baru bisa melaksanakan kegiatan halal bihalal bersama dengan jajaran FKPD yang sebelumya tdk bisa dilaksanakan karena situasi Pandemi Covid-19.
Dengan wajah baru dalam kepimpinan kedepan Kecamatan Banjarmanggu bisa lebih inovasi dan kreativitas, karena di masa ini adalah penumbuhan perekonomian yang di pentingkan, karena dalam kurun waktu 2 tahun yang lalu saat wabah virus covid tak sedikit masyarakat yang gulung tikar karena kondisi masa itu.
