Banyumas, Faktajurnal.com - Pemerintah Kabupaten Banyumas bersama Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) Republik Indonesia melaksanakan sosialisasi Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) Desa, bertempat di Pendopo Si Panji Purwokerto, pada Kamis (29/2/2024).
Sosialisasi tersebut, dengan mengambil Tema" lsu Strategis Pengadaan Barang atau Jasa Desa.” Dengan narasumber Ketua LKPP RI, Hendrar Prihadi.
Dan dihadiri oleh Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) Republik Indonesia, Hendrar Prihadi, Pj Setda Kabupaten Banyumas Ir. Junaidi, Direktur Pengembangan Strategi dan Kebijakan Pengadaan Umum.
Dalam kegiatan ini juga, diikuti oleh 376 orang yang terdiri dari Biro APBJ, OPD, Camat, Kepala desa (Kades) dan Asosiasi perwakilan UMKM.
Kepala Biro Humas dan Umum LKPP RI Dwi Rahayu Eka Setyowati menyebutkan, latar belakang kegiatan sosialisasi PBJ karena pengadaan barang dan jasa mempuyai peran penting sebagai Katalisator pembangunan Nasional dan Daerah.
“Kegiatan ini merupakan sebuah proses yang krusial dalam tata kelola pemerintahan desa. Sehingga pengelolaannya harus didukung dengan wawasan yang memadai,” ucapnya.
Sementara itu,Junaidi, Pj.Sekda Kabupaten Banyumas dalam sambutannya menyampaikan bahwa, sosialisasi ini sangat penting untuk dilakukan karena di era pengadaan barang dan jasa merupakan sebuah proses yang krusial dalam tata kelola Pemerintahan.
"Untuk memaksimalkan pemanfaatan dana desa, ada tiga prioritas perubahan yakni untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat, peningkatan kualitas hidup manusia, dan penanggulangan kemiskinan," jelasnya.
Lebih lanjut Ketua LKPP RI, Hendrar Prihadi menyampaikan, dalam lima tahun terakhir ini, rencana pengumpulan dana APBN dan APBD selalu di atas seribu triliun. Berharap dengan adanya sosialisasi ini maka desa mampu memahami proses pengadaan barang dan jasa.
"Jadi, ini tidak perlu ragu, bahwa para kades bisa berpatisipasi dalam hal ini," katanya.
(S@e).