Banyumas, Faktajurnal.com - Pengurus takmir mushola bersama relawan Baznas, dan kemanusiaan serta Penasehat Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Mushola An Nur Rejasari Kecamatan Purwokerto Barat, bantu korban kecelakaan lalulintas. Kamis (8/2/2024).
Ustadz Daryanto bersama Penasehat, Ketua, Bendahara dan pengurus UPZ An Nur, menyampaikan, kami melaksanakan silaturrahmi kerumah salah satu warga Rejasari.
" Untuk mendo'akan, menyemangati dan menyerahkan bantuan uang tunai, kepada korban kecelakaan lalu lintas yang terjadi pada hari Jum'at (2/2/2024) di dekat pompa bensin Kalibogor, Kecamatan Purwokerto Barat," katanya.
Penyerahan bantuan oleh Ustadz Daryanto, diterima Toipah korban laka lantas, penjual jamu gendong keliling, didampingi suami Zainal Abidin disaksikan oleh Putrinya.
"Bantuan tersebut, bersumber dari ZIS masyarakat yang dikelola oleh UPZ An Nur. disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan," jelasnya.
Ustadz Daryanto menuturkan laka lantas terjadi saat seorang ibu-ibu pemotor, habis mengisi bensin keluar dari SPBU Kemudian menabrak Toipah hingga menderita luka di bagian kaki kirinya.
"Luka kakinya kemudian dipasang pen di salah satu rumah sakit terdekat, dan dirawat inap selama 3 hari 3 malam, saat ini dalam pemulihan penyembuhan,"imbuhnya.
Ustadz Daryanto berharap, atas kejadian ini mengingatkan masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam berkendara dan tetaplah mematuhi aturan berlalu - lintas.
"Saya juga menekankan pentingnya tentang tata kelola dana zakat, infak, dan sedekah dengan menerapkan prinsip 3A, yakni aman syar'i, aman regulasi, aman NKRI, khusus UPZ An Nur harus belajar tertib Administrasi serta transparan" tegasnya.
Ustad Daryanto menambahkan, kepada ketua, pengurus dan anggota UPZ An Nur, jika melihat ada warga dalam kesusahan, segera dibantu semampu kita dengan amanah atas dana ZIS masyarakat yang dipercayakan kepada kita.
"Sesuai dengan visi misi Baznas. Pastikan UPZ An Nur selalu hadir di tengah masyarakat yang perlu membutuhkan pertolongan," jelasnya.
Dikesempatan itu, Ketua UPZ An Nur Asmah Aisiyah, menjelaskan UPZ merupakan kepanjangan tangan dari Baznas Kabupaten Banyumas dengan Surat keputusan (SK) dari Baznas Nomor : 04.01/SK.BAZNAS-BMS/I/2024, tertanggal 16 Januari 2024,
"SK UPZ, kami terima pada saat acara Tasyakuran Hari Ulang Tahun (HUT) BAZNAS ke-23 tahun 2024, yang bertajuk “Nikmatnya Berzakat, Tentram Muzaki, Bahagianya Mustahik”, diserahkan oleh Pj Bupati Banyumas Hanung Cahyo Saputro, diterima Ketua UPZ Mushola An Nur," ujar Asmah.
Selanjutnya Bendahara UPZ An Nur Sri Wakhyuni, bersama Relawan Perisai BPJamsotek, melaksanakan sosialisasi Program Perlindungan Pekerja Informal atau Bukan Penerima Upah (BPU) bagi keluarga korban dan ketua RT perihal visi misi, manfaat, prosedur pendaftaran yang praktis, syarat dan ketentuan peserta Perisai BPJS Ketenagakerjaan.
Keagenan Perisai merupakan upaya BPJS Ketenagakerjaan atau lebih terkenal BPJamsostek, untuk meningkatkan kepesertaan semua BPU seperti tukang batu, tukang macul, tukang listrik, muntir, teknisi, tukang pengambil nila kelapa (nderes), pedagang di pasar, ojek, asisten rumah tangga, keamanan komplek dll, untuk mendapatkan perlindungan jaminan.
"Peserta BPJamsostek, dengan 2 program (JKK, JKM) Rp16.800 per bulan, dan 3 program (JKK, JKM,JHT) Rp36.800 per bulan. Peserta akan merasa tenang, karena sudah dikaver dan dijamin dengan JKK, JKM, JHT yang diikutinya," pungkas Sri Wakhyuni.
Lebih lanjut Sri Wakhyuni menuturkan, jika anda ingin segera tunaikan ZIS dapat menghubungi UPZ Mushola An Nur Rejasari, Kecamatan Purwokerto Barat, nomor Hp. 0888 0665 7688.
''Kegiatan ditutup dengan tanya jawab, anggota keluarga korban laka lantas dan Ketua RT seputar tentang Perisai BPJS Ketenagakerjaan yaitu JKK, JKM dan JHT,'' pungkas Sri Wakhyuni. (Djarmanto/S@e).