![]() |
Reporter Jurnalis FJ |
Banyumas,Faktajurnal.com // Bertepatan dengan menjelang peringatan HUT Kemerdekaan RI Ke -80 sebanyak 21 siswa dan siswi alumni tahun 2025 SMK Wiworotomo Purwokerto Kabupaten Banyumas berangkat ke Kota Cikarang untuk berjuang meraih asa.
Dengan penuh semangat mereka saat detik - detik pemberangkatan pada Sabtu malam 16 Agustus 2025. Jam 20.00 WIB, yang terdiri dari 20 siswa terbaiknya dan 1 siswi dengan diantar oleh orangtua maupun kerabatnya.
Pemberangkatan rombongan calon tenaga kerja (canaker) ini menjadi momen haru sekaligus membanggakan. Sedangkan 21 alumni ini diberangkatkan dengan armada Elf dari Putra Zabdan Trans sebuah perusahaan transportasi yang kebetulan juga milik alumni SMK Wiworotomo Purwokerto.
Sigit Purnomo salah satu alumni mengungkapkan, kehadirannya seolah menjadi bukti nyata bahwa kesuksesan para alumni lainnya sudah menunggu.
Kepala SMK Wiworotomo saat melepaskan keberangkatan mereka menyampaikan, rasa syukur tak terhingga.
"Alhamdulillah, ini adalah rombongan ketiga kalinya alumni kita bekerja di tempat yang sama, setelah sebelumnya 8 dan 15 anak,Semoga mereka sukses dan membawa nama baik sekolah." ujarnya.
Hal senada disampaikan Pairan,ST., selaku Wakil Kepala Sekolah bidang Hubungan Industri (Hubin) mengingatkan para alumni bahwa ini adalah titik awal perjuangan mereka.
"Berangkat di malam 17 Agustus 2025 ini, ibarat kata semangat berkobar untuk menuju medan laga untuk merdeka. Harapannya, kalian semua akan meraih sukses," tuturnya penuh semangat.
Tak hanya rombongan ke Cikarang, BKK SMK Wiworotomo juga berhasil melaksanakan proses Recruitment bertempat di SMK Wiworotomo Purwokerto khusus untuk alumninya, mengantarkan 21 alumni lolos di PT. Vendor Astra Group di Jakarta pada 13 Agustus 2025 lalu. Keberhasilan ini menjadi bukti kualitas lulusan SMK Wiworotomo yang sangat kompetitif di dunia kerja.
Sebelum berangkat, suasana haru terasa saat para alumni berkumpul untuk berfoto bersama dan berdoa untuk kelancaran perjalanan dan kesuksesan masa depan. Momen puncak adalah ketika mereka sungkem kepada Kepala Sekolah untuk memohon doa restu, dilanjutkan dengan sungkem kepada orang tua masing-masing.
Muhammad Iqbal Muis, salah satu alumni yang akan berangkat, dengan suara terbata-bata menyampaikan terima kasihnya kepada pihak sekolah dan BKK atas kesempatan yang diberikan.
"Terima kasih banyak, Pak, Bu, atas kesempatan ini. Mohon doa restu agar kami bisa meniti karier dan sukses di perantauan," ucapnya haru, yang disambut pelukan hangat dari kedua orang tuanya.
Pemberangkatan ini bukan hanya sekedar perjalanan, melainkan sebuah simbol perjuangan dan harapan. Para alumni muda ini kini siap melangkah, membawa semangat kemerdekaan, untuk mengukir kisah sukses mereka sendiri. Koresponden (NDOIZ).