Banyumas, Faktajurnal.com - Gerakan Pramuka Banyumas melalui Pramuka Peduli Kwarcab Banyumas mengirimkan bantuan untuk warga korban banjir di Kabupaten Demak, pada Senin (25/3/2024) malam.
Bantuan tersebut, berupa beras sebanyak 300 kg, mie instan 200 dus, minyak goreng 20 lusin, cabai merah 20 kg, cabai rawit 20 kg, bawang merah 10 kg, bawang putih 10 Kg, gula pasir 50 Kg, alat mandi 40 paket dan paket alat kebersihan 40 buah.
Ketua Kwarcab Agus Nur Hadie mengatakan, pengiriman bantuan untuk membantu meringankan korban dan untuk menumbuh kembangkan rasa kepedulian dan jiwa kemanusiaan khususnya pada Anggota Pramuka Banyumas.
"Selain bantuan barang, juga ada bantuan sebagai relawan sebanyak 12 pramuka peduli yang akan membantu penanganan bencana hingga 31 Maret mendatang"ujar Agus Nurhadi.
Agus Nurhadi menambahkan, ini sebagai wujud kepedulian dan keprihatinan kami, sekaligus panggilan dari Pramuka Peduli Kwarcab Banyumas untuk membantu warga yang mendapat bencana.
Sementara, Sekretaris Bidang Abdimas Kwarcab Banyumas Heriana Ady Chandra mengatakan, bantuan yang terkumpul merupakan donasi dari anggota Pramuka Banyumas yang terkumpul dan di koordinasi oleh pengurus Kwarran juga donasi dari pangkalan, satuan karya dan pegiat Pramuka.
"Mengingat keterbatasan armada dan masih ada mengalirnya bantuan dari Pramuka Banyumas, bantuan berupa pakaian baru, pembalut wanita, beras 300 kg, paket alat tulis dan yang masih dalam pengiriman, Insya Allah akan dikirimkan tahap berikutnya pada bulan April mendatang" ujar Heriana.
Heriana, menjelaskan, bantuan yang dikirim perdana ini merupakan penggalangan donasi dari Anggota Pramuka Banyumas melalui Kwartir Ranting, gugus depan dan satuan karya yang ada di Banyumas dilakukan selama sepekan dari tanggal 19 Maret 2024 hingga Senin siang.
"Alhamdulillah selama sepekan menggalang dana dari anggota Pramuka Banyumas melalui Kakak- kakak di Pengurus Ranting, gugus depan, satuan karya dan leaflet melalui medsos, Alhamdulillah sangat antusias sekali. Pramuka Peduli Kwarran langsung bergerak mengumpulkan donasi dan sebagian lain langsung berkoordinasi dengan kami," imbuh Heriana.
Lebih jauh Heriana mengatakan, bantuan sengaja berbentuk natura sesuai petunjuk Ketua Kwarcab Kak Agus Nur Hadie agar sesuai kebutuhan yang diharapkan korban banjir.
"Kami sudah koordinasi dengan relawan di Demak kebutuhan yang saat ini dibutuhkan. Namun perkembangan kebutuhan yang diperlukan juga alat pel yang tahap awal belum masuk list permohonan donasi" pungkas Heriana. (S@e).
