Jelang silaturrahmi wartawan dengan Forkopimda Banjarnegara, ini ulasannya

Foto : Jurnalis FJ Banyumas 







[BANJARNEGARA] - Faktajurnal.com - Persiapan menjelang diselenggarakan silaturahmi dan sinergitas para wartawan dengan jajaran Forkopimda Banjarnegara, yang bakal digelar pada Minggu [7/4/2024] mendatang.

Kegiatan tersebut, akan dihadiri oleh para wartawan yang tergabung di IPJT DPD Banjarnegara dan FWB Banjarnegara yang dilaksanakan di Kampus Politeknik di Jalan Raya Kenteng, Kecamatan Madukara, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.

Ketua DPD Insan Pers Jawa Tengah [IPJT] Banjarnegara Cristian Joharianto mengatakan, untuk persiapan acara tersebut, hari ini kami sedang berbenah agar pada saat pelaksanaan sudah tidak ada kendala.

"Dengan adanya kegiatan yang akan kami laksanakan, agar para jurnalistik bisa berfungsi untuk kontrol sosial yang  Profesional, punya kapasitas, integritas  dalam turut membangun Banjarnegara" ujar Cristian.

Cristian menambahkan, kegiatan ini, kami juga berkolaborasi dengan Forum Wartawan Banjarnegara [FWB] serta dengan pihak Dinkominfo Banjarnegara.

"Harapan kami kegiatan pada Minggu mendatang bisa berlangsung lancar dan kondusif, kemudian para wartawan dan Forkopimda Banjarnegara terus bersinergi dan selalu akan memberikan edukasi melalui pemberitaan baik melalui media online, koran, maupun  striming" jelasnya.

Menurutnya kegiatan ini merupakan apresiasi dari para wartawan, agar bisa memberikan edukasi serta menanamkan prinsip literasasi secara sosial diera digitalisasi yang semakin berkembang di Media Sosial [Medsos]. 

"Wartawan di Banjarnegara  harus bisa memberikan edukasi guna mendukung literasi sosial serta harus ikut berperan serta menangkal isu - isu hoax," tandasnya. 

Dijelaskan Crsitian bahwa prinsip media adalah independen, obyektif, proporsional serta bertanggung jawab sesuai dengan amanat UU No.40 tahun 1999 tentang pers dan 11 point kode etiknya. 

"Wartawan jangan pernah meninggalkan prinsip prinsip dasar jurnalistik, berpegang teguh dengan Undang Undang 40 tahun 1999 tentang pers dan 11 point kode etik jurnalistik, sehingga menuju pers yang independen, obyektif, proporsional dan bertanggung jawab akan profesinya," ujarnya.

Cristian berharap, kedepan para wartawan di Banjarnegara dengan Forkopimda akan bisa saling bersinergi, semakin transparan. Dan wartawan akan semakin profesional. 

"Untuk membangun bersama - sama agar Banjarnegara agar semakin maju dan sejahtera'' ucapnya.

Sementara itu, Ketua Forum Wartawan Banjarnegara [FWB] Muclhas Hamidi dari Time Indonesia mengatakan, peranan wartawan dengan Forkopimda, serta keutamaan untuk media itu sendiri. 

"Kami dari FWB mempunyai visi bahwa FWB bukan hanya sebagai wadah saja, tapi bisa menjadi rumah untuk jurnalistik, dan yang terpenting dalam hal ini wadah atau organisasi pers agar bisa menjembatani antara pemerintah dengan semua media seperti cetak, online, siber demi untuk mencerdaskan kehidupan bangsa" pungkasnya.    [S@e].